Postingan

Menampilkan postingan dari 2009

Olimpiade Matematika

Sebagai seorang guru, dituntut untuk dapat melayani siswa ketika mereka bertanya. Sebagai tantangan bagi seorang guru adalah dapat memahami konsep dengan baik. Tak terkecuali guru matematika, tidak hanya dapat menyelesaikan soal tetapi diharapkan dapat pula merancang soal. Untuk latihan bagi guru matematika agar dapat menguasai konsep dengan baik, maka seorang guru dapat merancang soal standar olimpiade baik tingkat sekolah, kabupaten/kota, propinsi bahkan nasional. Untuk membuat soal olimpiade memang tidak mudah, karena bentuk soal harusnya unik artinya sebelumnya belum ada. Untuk dapat menyusun inipun perlu juga membaca dan menyelesaikan masalah-masalah yang pernah dibuat oleh orang lain. Apabila anda seorang guru matematika yang akan mengembangkan kemampuan, silahkan ambil soal latihan berikut! Yang terpenting bagi seorang guru adalah jangan mudah menyerah untuk maju dan meningkatkan kemampuan. Mudah-mudahan tips ini dapat membantu dan menyemangati guru matematika

Teka-Teki Menebak Bilangan antara 10 smpai 100

Langkah-langkah menebak angka dari 10 sampai dengan 100 adalah sebagai berikut: Suruhlah teman anda untuk mengingat bilangan antara 10 sampai dengan 100 Tambahkan bilangan dalam angan-angan tersebut dengan 95. Hilangkan angka ratusan sehingga tertinggal angka puluhan dan satuan. Tambahkan angka yang tertinggal tersebut dengan angka ratusan yang dihilangkan tersebut. Hasil penambahan kemudian tambhakan lagi dengan 4. Hasil yang didapatkan adalah tebakan angka yang ada di angan-angan tersebut. Contoh: Misalnya angka tebakan adalah 42. 42 + 95 = 137 Dihilangkan ratusan sehingga tertinggal 37. 37 + 1 = 38 Hasilnya ditambahkan dengan 4 sehingga 38 + 4 = 42 Angka tebakan adalah 42. Syarat teka-teki ini adalah kejujuran dan kemahiran dalam menambahkan. Bagi guru pengampu matematika dapat dipergunakan sebagai melatih siswa dalam memahirkan penjumlahan. Selamat mencoba semoga menyenangkan.

LOMBA GURU BERPRESTASI DALAM PEMBUATAN BAHAN AJAR MANDIRI

LOMBA GURU BERPRESTASI DALAM PEMBUATAN BAHAN AJAR MANDIRI BERBANTUAN KOMPUTER/ MULTIMEDIA LPMP JAWA TENGAH TAHUN 2009 RASIONAL “Inovasi tiada henti” itulah yang perlu dilakukan dunia pendidikan saat ini. Inovasi tersebut merupakan jawaban terhadap tantangan perubahan yang mengglobal dalam segala bidang, termasuk pendidikan. Bentuk inovasi yang sangat penting dalam dunia pendidikan adalah pemanfaatan teknologi informatika dan komunikasi berbantuan komputer di bidang pembelajaran. Harapan yang ingin dicapai adalah terjadinya transformasi pembelajaran yang lebih efektif dan efisien. Mewujudkan ke arah tersebut perlu modifikasi-modifikasi pembelajaran yang dilakukan guru secara kreatif, inovatif, relevan dan menyenangkan. Tantangan guru pada saat ini sungguh sangat luar biasa. Guru tidak hanya disibukkan dalam aspek pembelajaran, tetapi juga mengurus administrasi, pengembangan profesi bahkan sampai pemenuhan syarat sertifikasi. Aktivitas tersebut menyita waktu dan tenaga bagi guru, sementa

MATEMATIKA=MaKiN TeKuN mAkIn TiDaK KaRuAn

Disela-sela mengajar, penulis sering menanyakan kepada siswa, mata pelajaran apa yang paling sulit? Ternyata matematika bukanlah rangking pertama yang di anggap paling sulit. Yang menempati rangking pertama adalah IPA khususnya fisika. Kemudian penulis tanyakan mengapa demikian? Jawab si siswa karena pada fisika banyak rumusnya. Penulis tidak menyalahkan jawaban siswa. Dengan rumus bisa memudahkan juga bisa menyulitkan dalam menyelesaikan suatu persoalan. Jika dapat memanfaatkan rumus maka dengan mudah untuk menyelesaikan persoalan, tetapi jika tidak bisa menggunakan ya sama saja tidak menyelesaikan persoalan apalagi lupa rumus. Menilik judul tulisan ini, memang ada benarnya. Kalau menurut penulis MATEMATIKA=MaKiN TeKuN mAkIn TiDaK KaRuAn jadi bisa. Pada dasarnya matematika tidak identik dengan rumus. Yang paling penting dalam mempelajari matematika adalah alur berfikirnya (logikanya). Terkadang orang beranggapan bahwa matematika banyak rumus, inilah yang menyebabkan bahwa matema

Keunikan Barisan Fibonacci

Gambar
Mungkin kita beranggapan bahwa fibonacci kurang kerjaan, mengapa harus buat barisan bilangan seperti itu? Kita juga akan bertanya sebenarnya fungsinya untuk apa dengan adanya barisan bilangan seperti itu? Kita juga akan bertanya pelajaran apa yang dapat diambil dari barisan bilangan Fibonacci itu? masih banyak pertanyaan yang terlontar dari setiap orang. Tahukah Anda mengapa para peneliti menyebutnya golden number? karena banyak sekali kejadian-kejadian di alam ini yang berkaitan dengan angka tersebut. Bahkan, sebelum Obama terpilih menjadi presiden, ada yang meramalkan bahwa Obama akan menjadi presiden Amerika ke-44 dengan dasar dari analisa deret Fibonacci. Wow? Benarkah? Sekilas Mengenai Deret Fibonacci Bagi Anda yang sudah lulus SMU pasti pernah mendengar bilangan Fibonacci di pelajaran Matematika. Kalau misalnya belum, mungkin waktu itu Anda sedang tidak masuk sekolah..maaf bercanda. Apa sih angka fibonacci? Angka fibonacci adalah urutan angka (deret angka) yang disusun oleh Leoan

Pembelajaran Matematika dan Tips Mengerjakan Test

Bacalah soal matematika dengan sungguh-sungguh sebelum memulai perhitungan apapun. Jika Anda membaca sekilas atau terlalu cepat untuk memahami masalah, Anda mungkin salah mengerti apa yang sebenarnya akan dilakukan untuk menyelesaikan masalah. Bila mungkin, buatlah sebuah diagram. Walaupun Anda mungkin dapat membayangkan dalam pikiran. Sebuah diagram digambar akan membantu anda untuk melengkapi gambar, untuk menambahkan garis bantu, dan untuk melihat situasi dari sudut pandang yang berbeda. Jika dalam perhitungan membutuhkan kalkulator yang harus meminjam, pastikan bahwa kalkulator itu sudah akrab dengan anda karena kalkulator yang tidak familiar dengan anda akan dapat menyebabkan salah perhitungan. Jika anda mengetahui bahwa jawaban anda tidak benar, dan anda tidak dapat menemukan kesalahan anda, mulailah mengerjakan dari awal lagi pada selembar kertas bersih. Seringkali ketika anda mencoba untuk memperbaiki masalah, anda terus mengabaikan k

Matematika Dapat Membantu Menyembuhkan Leukemia

Gambar
Anak Dalam Tahap Lanjut Leukemia Sumber : www.greendiary.com Ketika banyak anak-anak mengeluh bahwa matematika di sekolah sulit dan tidak banyak berguna bagi kehidupan nyata, maka jawaban baru yang dikemukakan saat ini adalah bahwa dengan matematika kita dapat menyembuhkan kanker. Dalam penelitian terbaru yang mengkombinasikan matematika dan ilmu kedokteran, para peneliti telah menemukan bahwa pasien dengan Leukemia Mielositik /Granulositik Kronik (LMK) dapat disembuhkan dengan pemberian vaksin kanker yang optimal, dimana waktu diberikannya akan tergantung dari respon kekebalan tubuh masing-masing. Di dalam jurnal PLoS Computational Biology edisi Juni tanggal 20 kemarin, profesor matematika Doron Levy dari Universitas Maryland, profesor di bidang hematologi Peter P. Lee dari Fakultas Kedokteran Stanford, dan Dr. Peter S. Kim, Ecole Superieure d’Electriciter (Gif-sur-Yvette, France), menjelaskan bahwa mereka telah berhasil menciptakan sebuah rumu

Lomba Kreasi dan Inovasi Media Pembelajaran Tingkat Nasional Guru SMP 2009

Tema Media pembelajaran untuk menciptakan proses pembelajaran yang efektif, efisien, dan mengembangkan kemandirian dalam belajar. Tujuan Tujuan diselenggarakan lomba ini adalah 1. Memotivasi guru SMP seluruh Indonesia untuk berkreasi, melakukan inovasi, dan menggunakan media pembelajaran untuk pembelajaran yang efektif, efisien, dan menyenangkan 2. Menciptakan wahana tukar pengalaman dalam menciptakan, melakukan inovasi, dan menggunakan media pembelajaran yang secara empiris terbukti memfasilitasi pembelajaran yang efektif, efisien, dan menyenangkan Lingkup Lomba 1. Karya yang dilombakan merupakan hasil penelitian, termasuk penelitian tindakan kelas yang berfokus pada pengembangan/penciptaan, inovasi, dan pemanfaatan media pembelajaran baik media sederhana atau multimedia untuk pembelajaran mata pelajaran Matematika, IPA, Bahasa Indonesia, bahasa Inggris, IPS dan PKn. Media pembelajaran yang dimaksud telah digunakan dalam proses pembelajaran dan secara empiris memfasili

”Meramal” Masa Depan dengan Matematika

MATEMATIKA? Bidang studi yang satu ini hingga kini masih dianggap hantu yang menakutkan bagi anak-anak, bahkan orang dewasa sekalipun, kendati tanpa alasan yang jelas. Kondisi ini diperparah dengan sosok guru yang tidak bersahabat dengan mereka. Maka tidaklah berlebihan manakala ujian tiba hasilnya kurang memuaskan jika kita tidak mau mengatakan gagal total. Di lain pihak, matematika dianggap bidang studi yang sangat diperlukan bagi kelangsungan hidup. Matematika adalah dasar segala dasar untuk memudahkan belajar bidang studi lain. Memang demikian keadaannya, seseorang yang telah menguasai matematika akan mudah mempelajari hal lainnya. Akan tetapi selalu saja anak atau peserta didik merasa tidak nyaman. Melihat gelagat demikian tentunya kita tidak boleh diam, solusi apa yang dapat memberikan angin kesegaran bagi peserta didik. Paling tidak membuat anak-anak kita tetap berkutat dengan bidang studi yang satu ini. Toh dari dulu hingga sekarang belajar adalah "

10 TIPS MENGERJAKAN SOAL CERITA

Setiap soal cerita memiliki keunikan sendiri. Seperti halnya sidik jariku yang berbeda dengan sidik jarimu, demikian pula soal cerita masing-masing berbeda. Walaupun soal cerita memiliki kesamaan dan pola. Menghasilkan kesamaan dan pola yang paling banyak akan memudahkan untuk mengerjakan soal cerita. Daftar saran untuk mengerjakan soal cerita membantumu menemukan kesamaan ini. Gunakan sebanyak atau sesedikit mungkin kesamaan untuk mengerjakan soal cerita ini saat kamu memerlukannya untuk menyelesaikan soal cerita. Menggunakan Gambar Banyak orang lebih mudah memahami gambar. Buatlah gambar untuk menununjukkan apa yang sedang terjadi dalam soal cerita. Tandailah gambarmu dengan angka atau nama atau informasi lain yang membantumu memahami situasinya. Berilah informasi lebih banyak atau ubahlah gambar ketika kamu membuat persamaan dari solusinya. Membuat daftar Cobalah dengan beberapa jawaban. Jika soal menanyakan ada beberapa anak diantara 100 ora

Matematika Alam Semesta

A. Pendahuluan Matematika merupakan ilmui pengetahuan dasar yang dibutuhkan oleh masyarakat dalam kehidupan sehari hari baik secara langsung maupun tidak langsung. Matematika juga merupakan ilmu yang tidak terlepas dari agama. Pandangan ini dengan jelas dapat diketahui kebenarannya dari ayat-ayat al-Qur’an yang berkaitan dengan Matematika, diantaranya adalah ayat-ayat yang berbicara mengenai bilangan, operasi bilangan dan adanya perhitungan. Hal ini terdapat dalam al-Qur’an surat ke-19 dalam Surat Maryam ayat 93-94 yang Artinya: 93. Tidak ada seorangpun di langit dan di bumi, kecuali akan datang kepada Tuhan yang Maha Pemurah selaku seorang hamba. 94. Sesungguhnya Allah Telah menentukan jumlah mereka dan menghitung mereka dengan hitungan yang teliti. Menurut Nauval (2005:68), al-Qur’an tidak hanya menyeru pada agama. Dengan tegas al-Qur’an menyeru agar manusia mengadakan studi dalam berbagai jenis ilmu, termasuk Matematika. Dalam al-Qur’an surat ke-74 (al-